Sinopsis Film A Hard Day, Tayang Di Movievaganza Trans7
A Hard Day aka Take It to the End adalah film Korea bergenre agresi dan kejahatan yang ditayangkan pada 29 Mei 2014.
Film produksi Showbox digarap oleh sutradara Kim Sung-Hoon yang pernah menggarap film “Tunnel” dan drama seri “Kingdom“.
Dibintangi oleh pemeran-bintang film populer, ada Lee Sun-Kyun yang sebelumnya bermain di film “Mr. Zoo: The Missing VIP“.
Selain Lee, film ini juga dibintangi oleh Cho Jin-Woong, Jeong Man-Sik, Shin Dong-Mi dan pemain drama tampan Park Bo-Gum yang main di drama Korea “Encounter Trans TV“.
Film ini tayang perdana pada hari, Minggu 5 April 2020 Pukul 17.30 WIB spesial Movievaganza Trans7 DirumahAja.
Baca juga SINOPSIS Film Luck-Key (2016), Tayang di Movievaganza Trans7
Daftar Isi
- 1 DETAIL A HARD DAY
- 2 PLOT CERITA A HARD DAY
- 3 TRAILER
DETAIL A HARD DAY
- Judul: A Hard Day / Take It to the End / 끝까지 간다 / Kkeutkkaji Ganda
- Genre: Action, Crime
- Negara: Korea
- Durasi: 1 jam 51 menit
- Sutradara: Kim Sung-Hoon
- Produser: Jang Won-Suk. Cha Ji-Hyun. Lee Dong-Yoon
- Penulis Naskah: Kim Sung-Hoon, Lee Hae-Jun, Choi Kwan-Young, Jang Hang-Jun
- Sinematografi: Kim Tae-Sung
- Produksi: Showbox
- Tanggal Rilis: 29 Mei 2014
- Jadwal Tayang: 5 April 2020, Pukul 17:30 WIB di Movievaganza TRANS 7
PLOT CERITA A HARD DAY
Film ini menceritakan ihwal kisah Detektif Gun-Soo (Lee Sun-Kyun) yang tidak menghadiri pemakaman ibu mertuanya karena harus menghadiri krisis di kantor polisi.
Det. Ko Gun-Soo ialah seorang detektif korup. Saat mengemudi seorang pria muncul entah dari mana dan Detective Gun-Soo menabraknya dengan mobilnya.
Pria itu sudah mati di tempat dan menciptakan Detektif Gun-Soo merasa sangat panik.
Dia menyeret orang mati ke mobilnya dan melemparkannya ke bagasi mobilnya. Hal tersebut membuat hari-hari semakin sulit untuk Detektif Gun-Soo.
Khawatir akan tuduhan pembunuhan, alasannya dia kebanyakan minum dan mabuk, Ko menolak untuk memanggil polisi, dan menyembunyikan mayit itu dari kendaraan beroda empat patroli yang lewat.
Dengan badan di bagasinya, dia kembali ke pemakaman dan berhasil menyegel badan ke peti mati ibunya dan lolos dari deteksi.
Beberapa hari lalu, Ko dengan sengaja masuk ke kecelakaan lain, yang menyembunyikan kerusakan sebelumnya dan memberinya alasan untuk mengunjungi bengkel.
Demi keberuntungan Ko dan pasukannya, penyelidikan tersebut dibatalkan oleh seorang letnan berjulukan Park.
Kemudian penugasan skuad berikutnya adalah menangkap seorang pembunuh yang dicari, Lee, yang dinyatakan sebagai laki-laki tunawisma.
Saat mencari kawasan persembunyiannya, tim tersebut menemukan tidak ada yang signifikan, namun mereka bertemu dengan petugas polisi lain yang sedang menilik peristiwa tubruk lari menurut saksi anonim.
Seperti yang terjadi, daerah persembunyiannya berada tepat di sebelah situs goresan, dan kamera lalu lintas di dekatnya.
Tim squad menyelidiki rekaman kamera berkualitas rendah, mencatat bahwa model mobil yang bertabrakan sama dengan Ko.
Tak hanya itu saja, triangulasi telepon pria tunawisma itu, sementara tidak tepat, menunjuk ke suatu area di bersahabat kuburan ibu Ko.
Terungkap bahwa pengemudi kendaraan beroda empat patroli yang disebutkan sebelumnya yakni Park, yang mengungguli Ko, dan bahwa ia menyaksikan gesekan Ko, meskipun beliau tidak tahu ke mana mayit itu dibawa.
Alih-alih secara resmi melaporkan Ko, Park mengirimi beliau surat dan menuntut kepemilikan badan.
Ko menggali peti mati dan mencari Lee, yang ingin memahami mengapa badan Lee sangat penting, dan menemukan ponsel Lee serta gejala peluru di tubuhnya.
Dia ingin membuatnya percaya bahwa Lee sudah mati sebelum Ko memukulnya.
Ponsel itu menerima telepon dari sesama penjahat, yang Ko lacak dan interogasi, dan yang akhirnya mengungkapkan bahwa Park mencuri sejumlah besar obat terlarang kokain yang disita.
Namun, sehabis menyimpan keuntungannya di brankas langsung, Lee mencuri kunci dan melarikan diri, dan tepat sebelum tabrakan, berdarah alasannya luka tembak yang disebabkan oleh Park.
Ketika ditanya perihal kunci itu, Ko mengetahui bahwa sesuatu yang penting selalu disimpan bersama Lee di tubuhnya.
Ko kembali ke situs kuburan dan menemukan kunci, tetapi ditangkap oleh bawahannya, yang menguntitnya sesudah menemukan, melalui foto lalu lintas lainnya, bahwa mobil Ko rusak segera setelah waktu maut Lee.
Bawahannya terbunuh, dikala Park memakai crane untuk menjatuhkan kontainer pengiriman ke mobilnya.
Ko berkemas-kemas untuk melaporkan Park, dan menyerahkan dirinya juga, tetapi Park mengancam akan membunuh saudara perempuan dan saudara perempuan Ko.
Sebagai balasan, Ko mencuri bom waktu dari ruang bawah tanah polisi dan memasukkannya ke dalam rektum tubuh Lee, dan menyerahkan jenazah itu ke Park, yang vannya diledakkan dari sebuah jembatan ke danau.
Melawan peluang, Park bertahan dan tabrak dengan Ko di apartemennya, tetapi menembak dan membunuh dirinya sendiri saat mencoba mengeluarkan pistol revolver dari rak buku yang jatuh.
Pada hasilnya, pejabat senior polisi memutuskan untuk menutupi kejahatan Park dan Ko untuk melindungi reputasi mereka sendiri.
Ko memilih untuk mengundurkan diri, dan, memakai kapsul logam dari sebelumnya, mengakses brankas langsung Park, menemukan cadangan uang yang sangat besar, lebih dari yang mampu ia bayangkan.
Baca juga SINOPSIS Film Korea The Nightmare (2020)
PEMERAN UTAMA
- Lee Sun-Kyun sebagai Det. Ko Gun-Soo
- Cho Jin-Woong sebagai Park Chang-Min
- Jeong Man-Sik sebagai Det. Choi
- Shin Jung-Keun sebagai Det. Squad Chief
- Kim Dong-Young sebagai Detective Do
- Joo Suk-Tae sebagai Detective Nam
- Shin Dong-Mi sebagai Adik Ko Gun-Soo
- Park Bo-Gum sebagai Petugas Polisi Lee Jin-ho
- Heo Jung-Eun sebagai Min-A (anak perempuan Ko Gun-Soo)
- Lee Jae-Won sebagai Jo Neung-Hyun
- Jo Ha-Suk sebagai Lee Kwang-Min (laki-laki ditabrak mobil)
PEMERAN PENDUKUNG
- Kim Gang-Hyun sebagai Young-Chul (ipar laki-laki)
- Jang In-Sub sebagai polisi
- Kim Seung-Hoon sebagai Chang-Min (sopir taksi)
- Choi Eun-Suk sebagai pembawa demonstrasi bom di kantor polisi
- Lee Seung-Joon sebagai detektif menjadi tuan rumah demonstrasi bom
- Kim Kyung-Bum sebagai petugas senior polisi di pos investigasi mengemudi dalam keadaan mabuk
- Lee Hee-Suk sebagai anggota tim inspeksi kabinet
- Jung Woo-Hyuk sebagai petugas pemeliharaan rumah sedih
- Kim Jung-Woo sebagai penjaga keamanan rumah sedih
- Yoo Soon-Woong sebagai kepala kemudian lintas
- Jang Nam-Boo sebagai Boss Choi
- Baek Gwang-Doo sebagai sekretaris ruang interogasi
- Seo Hyun-Woo sebagai Oh Ham-Ma (tim inspeksi)
- Bae Yoo-Ram sebagai polisi wajib militer
- Kim Hae-Gon sebagai pemilik babi yang kondusif
- Park Jong-Hwan sebagai karyawan di atap brankas babi
- Lee Hyun-Geol sebagai insan truk
- Kim Geu-Rim sebagai polisi departemen lalu lintas
- Lee Ji-Hoon sebagai petugas polisi penyimpanan senjata / kimia
- Lee Geun-Hoo sebagai teknisi
- Kim Jae-Cheol sebagai karyawan perusahaan jasa pemakaman
